Selasa, 25 Januari 2011

barcode buat distro


Software CMS 2007 difungsikan untuk memudahkan produsen dalam melakukan inventarisasi barang (hasil produksi), pendistribusian melalui Distro Store, hingga menghasilkan informasi/analisa mengenai keberadaan produk yang berada di Distro Store. Produk CMS 2007 yang telah kami siapkan, diharapkan dapat membantu khususnya dalam manajemen sistem gudang (Inventori), dalam proses transaksi penerimaan, pengembalian barang hingga aset yang dimiliki dalam setiap Distro Store.
Sebelum kita mengenali lebih jauh aplikasi CMS yaitu manajemen stok barang, ada hal penting untuk diketahui bahwa CMS telah menetapkan standar baru dalam pengidentifikasian suatu produk. Dengan sistem pengkodean yang baru ini, kami pastikan barcode anda (yang dijadikan acuan kode produksi dalam aplikasi DMS 2005) adalah unik atau tidak terdapat duplikasi diantara merek-merek lainnya.
Kondisi saat ini
Metode pengkodean berikutnya adalah penyususunan artikel dan varian. Berikut salah satu kondisi dimana anda mengenakan kode artikel yang mungkin selama ini dilakukan:
  1. Apabila anda memproduksi suatu produk misalkan t-shirt kemudian anda namakan artikel TS-00001, apapun warna dan ukurannya anda tetap menyebutnya dengan TS-00001. (+) keuntungan: anda melakukan sistem pengkodean yang sederhana, tidak merepotkan. Apabila ada produk baru yang sejenis, anda tinggal mengganti dengan TS-00002 dan seterusnya. (-) kekurangan: anda tidak bisa melakukan pengecekan status produk dari segi warna dan ukuran untuk artikel TS-00001 tersebut.
  2. Untuk menyiasati status produk dari segi warna dan ukuran dapat diketahui, maka anda tidak melakukan cara tersebut diatas. Maka dari itu anda melakukan untuk artikel yang sama: TS-00001 untuk warna merah ukuran S, TS-00002 untuk warna merah ukuran M, TS-00003untuk warna merah ukuran Large. Bayangkan apabila terdapat 6 pilihan warna dengan masing-masing 3 ukuran untuk artikel tersebut.
    (+) keuntungan: anda bisa melakukan pengecekan status produk dari segi warna dan ukuran untuk suatu artikel (-) kekurangan: kode tidak merepresentasikan suatu artikel dan pemakaian digit artikel kurang tepat.
Kode Merek
Setiap calon pengguna CMS diharuskan untuk melakukan registrasi merek yang anda miliki. Seperti contoh merek SCREAMOUS akan diidentifikasi dengan kode merek SCM atau merek INVICTUS akan diidentifikasi dengan kode merek INV dan seterusnya. Kode merek akan selalu digunakan selama proses pengkodean produk dilakukan yang akan ditempatkan pada 3 digit awal.
Standar baru penomoran produk dalam CMS:


  • Kode Merek. Ditentukan pada saat registrasi produk CMS
  • Jenis Produk. Dikelompokan dalam 7 jenis produk (Apparel, Accessories, Footwear, Bags, Media, Toys dan Pro Gears)
  • Group. Dikelompokan kedalam 8 group (Boys, Girls, Unisex Teen, Mens, Women, Unisex dan Not Applicapble)
  • Counter Artikel. Hitungan maju pada saat artikel baru dibuat (5 digit)
  • Warna. Kode warna (2 digit)
  • Ukuran. Kode ukuran (2 digit)
Artikel dan Varian
Metode pengkodean berikutnya adalah penyususunan artikel dan varian. Kode artikel adalah metode pengkodean yang dijadikan acuan suatu produk. Sebagai contoh artikel SCM13W00001 = Produk Screamous, T-Shirt, Women, 00001. Kode varian adalah metode pengkodean variasi produk yang menyertainya. Contoh: AQSM = Warna Aqua, Small
Satu artikel barang pasti memiliki satu atau lebih varian yang mengikutinya. Dengan demikian, penambahan varian dari suatu artikel dapat digunakan selama variasi produk (warna dan ukuran) tersedia.

Contoh:
SCM13W00001AQSM = T-Shirt, Women, 00001, Warna Aqua, Small
SCM13W00001BKSM = T-Shirt, Women, 00001, Warna Black, Small
SCM13W00001AQMD = T-Shirt, Women, 00001, Warna Aqua, Medium
SCM13W00001BKMD = T-Shirt, Women, 00001, Warna Black, Medium
SCM13W00001AQLG = T-Shirt, Women, 00001, Warna Aqua, Large
SCM13W00001BKLG = T-Shirt, Women, 00001, Warna Black, Large


Tidak ada komentar:

Posting Komentar